Tata Cara Penulisan Huruf Kapital dan Huruf Miring

Posted by Anonymous Friday, February 1, 2013 0 comments

Penulisan huruf kapital, huruf miring, tata cara penulisan huruf


Tata Cara Penulisan Huruf Kapital dan Huruf Miring - Penulisan Huruf Besar/Huruf Kapital
dan Huruf Miring
dalam Bahasa Indonesia merupakan hal yang sangat
penting dan sering terjadi kesalahan. Hal ini akan sangat penting ketika kita menulis karya tulis atau karya ilmiah yang bersifat resmi. Terlepas dari itu, semua penulisan huruf kapital ataupun huruf miring selayaknya memang harus tepat dan benar dalam kehidupan sehari-hari. 





Dalam Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan, penulisan huruf menyangkut dua masalah, yaitu (1) Penulisan Huruf Besar dan (2) Penulisan Huruf Miring. Penulisan Huruf yang benar sesuai
Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan (EYD) adalah
sebagai berikut.





.


HURUF BESAR / HURUF KAPITAL


  • Huruf besar / huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama kata awal kalimat.



Contoh :


Dia siswa yang pandai


Apakah Ahmad sudah berangkat?


Bagaimana itu bisa terjadi?


Harusnya amu banyak belajar!






  • Huruf besar / huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama petikan langsung.



Contoh :


Lisa bertanya, “Ibu pergi kemana?”.


“Kemarin Pak Joko berkunjung ke rumahku” kata Toni.


"Besok pagi," kata Kepala Sekolah, "Kita harus tiba di sekolah tepat waktu."




  • Huruf besar / huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama
    dalam ungkapan-ungkapan yang berhubungan dengan hal-hal keagamaan, kitab
    suci, nama Tuhan termasuk kata gantinya.



Contoh :


Allah


Yang Maha Kuasa


Yang Maha Esa


Alkitab


Weda


Qur’an


Hindu


Islam


Tuhan selalu mengasihi semua umat-Nya




  • Huruf besar / huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama gelar kehormatan, keturunan, dan keagamaan yang diikuti nama orang.



Contoh :


Haji Abu Bakar


Imam Maliki


Imam Hambali


Nabi Ibrahim


Sultan Ageng Tirtayasa




  • Huruf besar / huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama jabatan dan pangkat yang diikuti nama orang.



Contoh :


Presiden Soeharto


Gubernur Wahono


Perdana Menteri Nehru


Profesor Supomo




  • Huruf besar / huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama orang.



Contoh :


Siti Mariam


Agus Subekti


Abdul Kahar


Wage Rudolf Supratman


Suparto Sosrodiharjo




  • Huruf besar / huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama bangsa, suku dan bahasa.



Contoh :


bangsa Indonesia


suku Jawa


bahasa Belanda


tetapi perhatikan penulisan dibawah ini :


mengindonesiakan kata-kata asing


kebelanda-belandaan




  • Huruf besar / huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama hari, bulan, tahun, hari raya, dan peristiwa sejarah.



Contoh :


hari Selasa


bulan Agustus


tahun Saka


hari Natal


hari Lebaran


bulan Maulud


Perang Candu


Perang Salib


tahun Hijrah


tahun Masehi


hari Galungan


hari Waisak




  • Huruf besar / huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama khas dalam geografi.



Contoh :


Surabaya


Asia Tenggara


Danau Toba


Gunung Merapi


Bukit Barisan


Jalan Mojopahit


Kali Serayu


Jazirah Arab


Laut Jawa


Selat Sunda


Tanjung Harapan


Terusan Panama


Sungai Ciliwung




  • Huruf besar / huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama
    nama resmi badan, lembaga pemerintahan, dan ketatanegaraan, serta nama
    dokumen resmi.



Contoh :


Departemen Pendidikan dan Kebudayaan


Dewan Perwakilan Rakyat


Kerajaan Sriwijaya


Piagam Jakarta


Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa




  • Huruf besar / huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama
    semua kata untuk nama buku, majalah, surat kabar, dan judul karangan,
    kecuali kata partikel seperti : di, ke, dari, untuk, dan yang, yang mana tidak terletak pada posisi awal.



Contoh :


Azab dan Sengsara


Buana Minggu


Pelajaran Bahasa Indonesia untuk Sekolah Menengah Atas


Dari Ave Mari ke Jalan Lain ke Roma




  • Huruf besar / huruf kapital dipakai dalam singkatan nama, gelar dan sapaan.



Contoh :


Ir.               Insinyur


Ny.             Nyonya


Nn.             Nona


Sdr.            Saudara


Prof.           Profesor


S.E.            Sarjana Ekonomi


S.H.            Sarjana Hukum


M.A.            Master of Arts.


dr.               Dokter




  • Huruf besar / huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama kata penunjuk hubungan kekerabatan, seperti : bapak, ibu, adik, saudara, kakak, dan paman yang dipakai sebagai kata ganti atau sapaan.



Contoh :


Kapan Ayah datang?


Itu siapa, Bu?


Besok Adik dan Paman akan datang.


Mereka semua pergi kerumah Pak Camat.


Kakak dan Adik berkunjung kerumah Ibu Sumarni


Catatan :


Huruf
besar / huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama kata penunjuk
hubungan kekerabatan yang tidak dipakai sebagai kata ganti atau sapaan.


Contoh :


Semua karyawan mengikuti upacara.


Semua lurah dan camat hadir di kecamatan.


Kita wajib menghormati bapak dan ibu kita.




.



 


HURUF MIRING 


Huruf miring dalam cetakan dipakai untuk :


  • Menulis nama buku, majalah, dan surat kabar yang dikutip dalam karangan.



Contoh :


surat kabar Buana Minggu


Sutasoma karangan Mpu Tantular


majalah Olahraga dan Kesehatan




  • Menegaskan atau mengkhususkan huruf, bagian kata, atau kelompok kata.



Contoh :


Pasal itu tidak memuat ketentuan hukum


Buatlah kalimat dengan berjalan cepat


Huruf pertama kata makan adalah m




  • Menuliskan kata nama-nama ilmiah, atau ungkapan asing kecuali yang telah disesuaikan ejaannya.



Contoh :


Penggunaan kata training centre sebaiknya diganti dengan pemusatan latihan


Zea n.ays nama latin dari tanaman jagung


Ora Et Labora artinya bekerja sambil berdoa.


Catatan :


Dalam tulisan tangan atau ketikan, huruf atau kata yang akan dicetak miring diberi satu garis mendatar dibawahnya.





Sumber inspirasi oleh materisekolah.com

Anda sedang membaca artikel tentang Tata Cara Penulisan Huruf Kapital dan Huruf Miring dan anda bisa menemukan artikel Tata Cara Penulisan Huruf Kapital dan Huruf Miring ini dengan url https://naskahblog.blogspot.com/2013/02/tata-cara-penulisan-huruf-kapital-dan.html,anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya jika artikel Tata Cara Penulisan Huruf Kapital dan Huruf Miring ini sangat bermanfaat bagi teman-teman anda,namun jangan lupa untuk meletakkan link Tata Cara Penulisan Huruf Kapital dan Huruf Miring sumbernya.

Add New Comment